SUPERNOVA

Rating:	★★
Category:	Books
Genre:	Literature & Fiction
Author:	Dewi "Dee" Lestari

Dee - SUPERNOVA -

285 halaman.. aku baca dalam 25 jam...
START @ 14:16:59 21/05/2007
FINISH @ 14:50:39 22/05/2007

Pertama yang aku lihat...sampai akhir bukanlah Dhimas atau Ruben yang kelihatan cuma Dee yang mencoba menggunakan "kosakata" rumit. yang seolah menunjukan itulah Dee... (kadang penulis menggunakan kosata rumit supaya orang lain melihat "dia") jujur Keping I aku baca dengan berat.... saking beratnya sampe aku tinggal tidur.
Menarik!
ada bebarapa hal yang akhirnya menarik untuk dibaca...cara pikirnya sebagai "Diva". Orang yang jujur tapi terlalu vulgar dalam kejujurannya sampai nggak melihat bahwa ada orang lain disisinya yang juga sama punya rasa. Tapi ternyata dia "care" tanpa harus memperhatikan orang lain. Dia tanggung semua biaya pendidikan anak dari sopir pribadinya.
cara Dee menyimpulkan hubungan antara FISIKA dengan RASA (dengan teori yang njlimet... tapi nyambung juga) (tapi masih seneng "Proporsi Agung-nya" Da Vinci..)
Ksatria-Putri-Bintang jatuh
Kenapa ya aku selalu tertarik dengan yang berbau Kesatria/Kerajaan (Kingdom Of Heaven, Ksatria Templar, Ronin Warior, Super Saiyan,.. malah Satria Baja HItam RX..!)
Sayang!
SUPERNOVA -disini malah perannya singkat banget, kurang menjadi topik utama.padahal IDE-nya MAHAL dan genius banget. tapi seandainya konflik-konflik RASA yang ada disebut dengan SUPERNOVA itu baru aku setuju!!
Posisi Dhimas & Ruben.... apa hubungannya dengan mereka "HOMO" aku nggak nemu keutungan istilah itu, malah bikin RISIH.. Pernah baca novel lain yang menyangkut tentang HOMO dan dibawakan dengan baik oleh penulisnya dan sampai AKU terbawa alurnyasaking kebawanya sampai kecewa...kenapa mereka HOMO karena cerita Cinta-nya terlalu indah! (LELAKI TERINDAH - ANDREI AKSANA)

--->KESIMPULANKU<---

Dee - SUPERNOVA
Cerita Berbingkai
Dee sebagai penulis dia sangatlah pintar, dengan menguasai banyak ilmu, tapi Dee masih belum "pintar bercerita" (mungkin baru buku pertama). Orang awam (yang nggak suka baca) dijamin emang nggak mudeng dan males mbaca - SUPERNOVA - sampai akhir... entah untuk yang AKAR & PETIR...
SUPERNOVA - dia hanya menggambarkan Setting RASA dengan baik, tapi Dee tidak melihat bahwa seting waktu dan tempat yang juga tidak kalah menarik yang nantinya malah menunjukan (membawa) dia menguasai cerita dengan baik. disini pembaca tidak diajak masuk kedalam cerita...tapi mendengarkan cerita orang mungkin karena sudut pandang yang digunakan (persona orang ketiga... pelaku sebagai "mereka")
kelihatanya analisaku NEGATIF banget ya...tapi hebat ko' SUPERNOVA sampai cetakan ke VII dengan 100 ribu kopi lebih terjual salah satunya yang aku pegang ini.

"Mungkin aku belum menjadi bagian dari SUPERNOVA masih menjadi orang rumit yang menjadi bagian dari kehidupan lain tanpa menemukan aku sebagai AKU..."

Surabaya, mei 2007
koHAN