Sabtu, 02 Mei 2009

Aku pernah Sekolah! dan aku ingin terus Belajar...



Surabaya, 2 Mei 2009 @9:22pm


"Hari Pendidikan Nasional jatuh pada tanggal berapa?" sebuah pertanyaan yang diutarakan oleh Bu Mus kepada Lintang, Ikal dan Mahar. Saat mereka sedang belajar di SD Muhammadiyah mempersiapkan lomba cerdas cermat di SD PN Timah.
"2 Mei" ikal menjawabnya dengan lantang.....

itulah sepenggal scene di film Laskar Pelangi yang sedang aku play dengan layar LCD cukup gede ditambah sound yang lumayan mantap malam ini, dikantorku, menemani jadwal piket dimalam minggu,... yah malem minggu tetep kerja..

***
Dibagian lain dibumi Jawa Timur ini, sore tadi  aku dapet SMS  dari Nurul, mereka sedang melewati savana bukit Teletubies di ereng-ereng selatan Bromo bersama hero Devim, Doi Fani dan beberapa anggota PA anak didik Devim dari Probolinggo. Malem ini sahabatku itu akan mengadakan sebuah perjalanan mulia. memutar film Laskar Pelangi di desa Ranu Pani, sebuah desa tertinggi di dataran Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Sayang sekali aku nggak bisa ikut, karena minggu depan akan ada acara Nuansa Ular bersama team SIOUX di Malang.

***
Whah! ada PR berantai lagi di dunia Blog ini. sebuah tugas menceritakan riwayat pendidikan yang pernah aku lalui. Dimana aku merasa sangat bangga dan bersyukur  bisa menikmati pendidikan dengan mudah, tidak sepeti anggota Laskar Pelangi di Belitong sana, mungkin seperti juga Denias di tanah Papua...
inilah sedikit kisahku.. tentang masa-masa itu...

TK
TK Pertiwi, desa Setiadi, Puring-Kebumen, Jawa Tengah
Sebuah sekolah didesa yang tidak jauh dari laut selatan jawa. tak banyak ingatan saat itu, karena setelah lulus dari TK aku pindah ke daerah lain. karena hidup didesa, dan ada satu-satunya kenangan foto saat itu. pas foto rapot TK.. hehe ini adalah foto termuda yang aku miliki, bisa juga foto pertamaku. whaha ndeso bangetlah...


SD
SDN Selokerto I, Sempor-Kebumen, Jateng
Setelah aku selesai dari TK, keluargaku pidah rumah di Gombong, sebuah kota kecil di jalur lingkar selatan jawa. disini mungkin juga pertama kali aku menikmati kenikmatan cahaya lampu listrik. aku 3 bersaudara, dan  anak terkecil. di SD ini kami sering menjadi langganan bila ada lomba mewakili SD. masku tertua adalah siswa teladan di kecamatan. aku tidak begitu buruk..hehe... dan ada satu cerita lucu. saat guruku memilih aku untuk mewakili lomba menyanyi lagu-lagu nasional. aku malah menangis dirumah dan nggak berani ke sekolah.. whaha.... maklum darah seni yg keluar adalah seni rupa bukan seni suara.. xixi...dulu mulai suka menggambar, dan cukup baik lah bagi ukuran anak SD.

SLTP
SLTPN I Gombong, Kebumen-Jateng
Masih disekitar kota Gombong, sebuah sekolah dengan bangunan  utamanya gedung tua peninggalan Belanda. dimana bangku dan kursinya gabung menjadi satu bagian. seperti tradisi sebelumnya disini pun kami tiga bersaudara menamatkan sekolah lanjutan pertama. saat SMP aku tidak terlalu menonjol, cuma menempati sepuluh besar. dan memang selama sekolah aku belum pernah merasakan yang namanya rangking satu...enggak bakat kali. tidak seperti kakakku..
pelajaran seni lukis adalah fav, selain excact tentunya. pernah aku membuat satu tugas lukisan dan akhirnya sampe 3 kali dipinjem temenku untuk dinilai di kelas lain...xixi gurunya ko nggak sadar kalo itu hasil tugas yang sama

SMK
SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto, Jateng
Menjadi anak kos bukanlah pilihanku, sebagai anak terakhir dengan sifat manjanya. Akhirnya aku harus mengikuti jejak kedua kakakku yang hijrah menimba ilmu di Purwokerto. Mba ku saat itu sudah kelas 3 di SPK Purwokerto, dan Masku sudah tingkat 2 di UMP Purwokerto, sedangkan aku baru masuk di STM Telkom. di STM ini sebagian besar muridnya adalah pendatang dari berbagai penjuru jawa tengah. dan sebagian besar adalah anak kos. sehingga rasa kebersamaan dan persahabatanya melekat sampe saat ini... (tapi aku sudah mulai kehilangan kontak dengan komunitas stm). Dahulu melihat temen2 mendaki gunung adalah sebuah kegiatan yang aneh. pingin sih, tapi dulu aku hanya anak kos yang miskin, yang hanya bisa melihat temen-temen mendaki gunung Slamet setiap minggu... dari Sekolahku Gunung Slamet sangat jelas terlihat puncaknya. karena Purwokerto kota dikaki gunung itu.
Di sekolah dengan tingkat persaingan yg lumayan bikin kepala makin plontos ini. Alhamdulillah aku menyumbang satu piala kebangganku, tapi bedannya, kalo kebanyakan temen2 menyumbangkan piala dari jalur excact... aku malah manyumbangkan piala juara 3 lomba lukis poster tingkat sma sekabupaten banyumas, whaha tetep aja ternyata baru kali ini aku diakui jadi tukang coret...

S1
Universitas Bhayangkara Surabaya-Jatim
Setahun setelah lulus SMK, aku menikmati menjadi pekerja, menikmati masa-masa awal kerja. dan akhirnya memilih UBHARA, dengan satu alasan. MURAH! di Ubhara tidak ada yg namanya uang gedung yang selangit. dulu aku masuk hanya modal 1,3 juta sudah termasuh seragam almater dan ospek, padahal kampus swasta lain saat itu sudah mematok uang gedung lebih dari 6 juta.
dengan niatan pingin kuliah biaya sendiri, aku pun memilih kampus ini. dan sebuah motor Susuki A100, bekas dari tukang pos. memani setiap hari ke kampus... pede abis naik belalang tempur ke kampus, padahal temen-temen motornya bagus bagus... hihi. pokoknya setiap ada acara keluar kampus, aku lebih milih nebeng dari pada nanti ketinggalan dijalan .
Dan sebulan setelah aku lulus Kuliah inilah aku baru diberi kemudahan untuk memulai mencicil motor supra (alhamdulillah sudah lunas juga 2 bulan kemarin)

***
whaha... tak terasa, sudah 11 tahun aku jadi anak kos... sudah 8 tahun aku tinggal di Surabaya.. dan sudah 6,5 tahun kos ditempat terkahirku.....kayaknya saatnya mencari pendamping dan tempat tinggal yang layak

***
haha, aku nggak akan mengorbankan temen2 yang lain untuk melanjutkan permainan berantai ini.... tapi entah suatu saat nanti, terima kasih sudah mau mampir dan membaca sebagian perjalan kisahku....
wassalam


-han-





5 komentar:

opay . mengatakan...

slmt hari pendidikan nasional...
sd & smp nya koq cuma foto sekolahannya aja, lucu tuw klo foto wajah dr tk-sd-smp-smk-kuliah dijajarin, jd kan keliatan tuw revolusinya ^_^ piis ah

HANS ' mengatakan...

enggak nemu nih koleksinya :).
selamat hari pendidikan juga, semoga pendidikan murah untuk rakyat bukan cuma mimpi..

Dee An mengatakan...

hahahahahaha...... akhirnya PR nya dikerjain juga.....
keren Han.... suwun

HANS ' mengatakan...

mumpung juragan lagi nggak ditempat...
mumpung malem mingguan..
dan pas hari pendidikan nasioanal...

DhaVe Dhanang mengatakan...

wow... kisah yang apik.. Jadiin novel om Han... "Laskar Gombong", "Naga Gombong di Surabaya" "Soe Hok Han" hehehe... lan sak piturutipun... salam salut..